Pusat Pengembangan Kompetensi (Pusbangkom) Aparatur Perdagangan sukses menyelenggarakan webinar series #5 “Mengenal Bahasa Lugas sebagai Kerangka Kerja Komunikasi Publik yang Efektif dan Akuntabel” pada Rabu 5 November 2025.
Dalam sambutannya, Muhammad Rivai Abbas selaku Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Aparatur Perdagangan (Kapusbangkom AP) menyampaikan bahwa sebagai ASN yang mengedepankan pelayanan prima, aspek komunikasi merupakan faktor yang perlu memperoleh perhatian serius. Oleh karena itu, kemampuan untuk berkomunikasi secara jelas, lugas, dan akurat menjadi kompetensi yang sangat dibutuhkan pada era keterbukaan informasi saat ini.
Pembahasan utama disampaikan oleh Iskandar Zulkarnaen, wartawan senior Kompas, Digital Communication Expert dan Co-Founder Kompasiana. Dalam pemaparannya beliau menerangkan secara jelas tentang bahasa lugas yang dipahami sebagai bahasa komunikasi yang seketika langsung dipahami karena disampaikan dengan jelas, ringkas dan tuntas. Menurutnya, dengan bahasa lugas, publik akan mendapatkan manfaat yang besar, yaitu dapat menemukan informasi yang dibutuhkan, memahami informasi yang ditemukan dan menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan mereka.
Dalam paparannya, Iskandar juga menerangkan bahwa dalam praktiknya, bahasa lugas disampaikan dengan kata yang sederhana, dengan kalimat yang jelas dan struktur yang logis. Menurutnya, diantara yang perlu diterapkan dalam menggunakan bahasa lugas adalah: 1. Membuat materi yang sesuai dengan karakter mitra komunikasi; 2. Fokus pada pesan penting yang ingin disampaikan; 3. Menggunakan kata aktif, bukan pasif; 4. Menggunakan kata dan kalimat yang umum; 5. Menghindari penggunaan jargon, istilah legal dan singkatan.
Kegiatan ini diikuti oleh berbagai instansi pemerintah yang menangani bidang perdagangan. Tercatat sebanyak 473 peserta webinar yang berasal dari Kementerian Perdagangan dan dinas daerah.